Pelaksanaan Perjanjian Kerja Bersama Pada PT. Perkebunan Nusantara III Afdeling VI Sei Semujur

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh banyaknya benturan antara perusahaan dan pekerja akibat ketidakseimbangan dalam pelaksanaan dan pembentukan Perjanjian Kerja Bersama (PKB), terutama terkait hak dan kewajiban pekerja yang tidak sebanding. Kesenjangan ini mencakup kewenangan terbatas untuk menyampaikan aspirasi dan menuntut hak, serta ketidakadilan dalam perjanjian baku yang tidak mendapat perhatian serius dari perusahaan. Dengan pendekatan kualitatif melalui wawancara, observasi, dan studi dokumen, penelitian ini menemukan bahwa PKB di PT. Perkebunan Nusantara III Afdeling VI Sei Semujur tidak diterapkan dengan baik, mengakibatkan kesulitan dalam memperoleh hak pekerja. Penelitian ini menyarankan agar perusahaan lebih memperhatikan perlindungan hak pekerja dan menyediakan pendampingan untuk meningkatkan kinerja serta keharmonisan hubungan antara pekerja dan perusahaan.