RESPON PEMBERIAN PUPUK ORGANIK CAIR (POC) BONGGOL PISANG DAN SISTEM JARAK TANAM TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI KACANG HIJAU (Vigna radiata L. Willczek)
Abstract
perlakuan Pupuk Organik Cair (POC) Bonggol Pisang terbaik pada dosis 20 ml/ 1 liter air. sistem Jarak Tanam menunjukan berpengaruh tidak nyata terhadap seluruh parameter pengamatan dengan sistem Jarak Tanam terbaik pada J4: 30 cm × 30 cm. Interaksi antara pengaplikasian Pupuk Organik Cair (POC) Bonggol Pisang dan sistem Jarak Tanam Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanamn Kacng Hijau (Vigna radiata L. Willczek) menunjukkan pengaruh tidak nyata terhadap parameter yang diamati.
Full Text:
PDFReferences
Adisawanto, T. 2006. Budidaya Dengan Pemupukan Yang Efektif dan Pengoptimalan Bintil Akar Tanaman Kedelai. Penebar Swadaya. Jakarta.
Andrianto, T.T. dan Indarto,N., 2004. Budidaya dan Analisis Tani Kedelai, Kacang Hijau, Kacang Panjang. Absolut. Yogjakarta.
Atman. 2007. Teknologi Budidaya Kacang Hijau (Vigna radiata L.) di Lahan Sawah. Peneliti Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Sumatera Barat. Jurnal Ilmiah Tambua, Vol. VI, No.1.
Badan Pusat Statistik Sumatera Utara. 2015. Produksi Padi dan Palawija Sumatera Utara. http://sumut.bps.go.id . Diakses 20 Maret 2016.
Bairri, N.L.2003. Peremajaan Kelapa Berbasis Usaha Tani Poli kultur Penopang Pendapatan Petani Berkelanjutan. Makalah Falsafah Sains (PPs 702) Program Pasca Sarjana/S3. Institut pertanian Bogor. Desember 2003. Diakses Pada 15 Mei 2008
Budiastuti, Mth. Sri. 2000. Penggunaan Triakontanol dan Jarak Tanam Pada Tanaman Kacang Hijau (Phaseolus radiatus l.). http://www.iptek.net.id. Diakses pada 20 Desember 2008
Candrakirana, I Wayan. 1993. Studi Tentang Pengaruh Pengaturan Jarak Tanam Terhapan Jumlah Tanaman Padi IR-64 (Oryza sativa L. Varietas IR-64). (skripsi;tidakditerbitkan). Program Studi Pendidikan Biologi. Universitas Udayana. Singaraja.
Diara, 1992. http://www.produk natural.com/artikel/kandungan-poc-nasa/ diakses tanggal 19 desember 2014.
Djukri. 2005. Pengaruh Perbedaan Jarak Tanam Terhadap Pertumbuhan Tiga Varietas Kedelai. Jurnal FMIPA UNY. Yogyakarta. Biota Vol X (3) 176-182.
Fachruddin, L. 2000. Budidaya Kacang Tanah. Kanisius. Yogyakarta.
Hadisuwito, S. 2007. Membuat pupuk Kompos Cair. Agromedia Pustaka. Jakarta
Hanafiah. 2008. Rancangan Percobaan Aplikatif. Raja Grafindo Persada. Jakarta.
Hikmawati, M. 2014. Pengaruh Jarak Tanam dan Dosis Pupuk Terhadap
Produksi Kacang
Hijau (Vigna radiata L). Jurnal Fakultas Pertanian Universitas Soerjo Ngawi Vol. 15 No 2.
Kesumaningwati, R. 2015. Penggunaan Mol Bonggol Pisang (Musa paradisiaca) Sebagai Dekomposer Untuk Pengomposan Tandan Kosong Kelapa Sawit. Jurnal. Fakultas Pertanian Universitas Mulawarman Samarinda. Volume 40 Nomor 1 Hal 40-45.
Lakitan, B. 1996. Fisiologi Pertumbuhan dan Perkembangan Tanaman. Cetakan I PT. Raja Grafindo Persada. Jakarta
Lingga, P dan Marsono. 2007. Petunjuk Pengunaan Pupuk. Penebar Swadaya. Jakarta. Hal 2,47 – 52.
Ma’ruf, A. Sinaga, A. 2016. Pengaruh Pemanasan Global Terhadap Beberapa Tanaman C3 Di Indonesia. Bernas
Marzuki, A. R. dan Soeprapto HS. 2004. Bertanam Kacang Hijau. Penebar Swadaya, Jakarta.
Masano. 1984. Pengaruh Sistem Penanaman dan Jarak Tanam Terhadap Pertumbuhan P. merkusii, E. Deglupta dan E. alba di Padang Alangalang Kemampo, Sumatera Selatan. Laporan No. 452. Pusat Penelitian dan Pengembangan Hutan. Bogor.
Novizan. 2005. Petunjuk penggunaan pupuk organik cair supermes. PT jenawi SR Chistry.Jakarta.
Palimbungan, N., Robert, L., dan Faizal H. 2006. Pengaruh Ekstrak Daun Lamtoro Sebagai Pupuk Organik Cair Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Sawi. Gowa: Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian Gowa. Jurnal Agrisistem, Desember 2006, Vol 2 No. 2 ISSN 1858-4330.
Poewowidodo, 1992. Telaah Kesuburan Tanah. Penerbit Angkasa. Bandung Purwono dan Hartono, R. 2005. Kacang Hijau. Penebar Swadaya. Jakarta.
Purwono dan Purnamawati, H. 2009. Budidaya 8 Jenis Tanaman Pangan Unggul. Penebar Swadaya. Jakarta Timur.
Rao, N. 2010. Mikroorganisme Tanah dan Pertumbuhan tanaman Edisi Kedua. UI Press. Jakarta.
Rao, S. 1994. Mikroorganisme dan Pertumbuhan Tanaman. Univ. Indonesia Jakarta. Redaksi Agromedia. 2007. Petunjuk Pemupukan. Agromedia Pustaka. Jakarta Selatan.
Rukmana, R. 2004. Kacang Hijau Budidaya dan Pascapanen. Kanisius. Yogyakarta.
Santosa, E. 2008. Peranan Mikro Organisme Lokal dalam Budidaya Tanaman Padi Metode Sytem of Rice Intensification. Departemen Pertanian, Jakarta.
Setianingsih, R. 2009. Kajian Pemanfaatan Pupuk Organik Cair Mikro Organisme Lokal (MOL) dalam Priming, Umur Bibit dan Peningkatan Daya Hasil Tanaman Padi (Oryza sativa L.): Uji Coba penerapan System of Rice Intensification (SRI). BPSB Propinsi DIY. Yogyakarta.
Sinaga, A. Ma'ruf, A. 2016. Tanggapan Hasil Pertumbuhan Tanaman Jagung Akibat Pemberian Pupuk Urea, Sp-36, dan KCl. Bernas
Suhastyo, A. A. 2011. Studi Mikrobiologi dan Sifat Kimia Mikroorganisme Lokal yang Digunakan pada Budidaya Padi Metode SRI (System of Rice Intensification). Tesis. Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Suparno, Budi, P., Abu, T., dan Soemarno. 2013. Aplikasi Vermikompos dalam Usahatani Sawi Organik di Kediri, Indonesia. Malang: Universitas Brawijaya. Indonesian Green Technology Journal. Vol. 2 No. 2, 2013, E-ISSN.2338-1787.
Tim Penulis. 2013. Prospek Pengembangan Agribisnis Kacang Hijau. Direktorat Budidaya Aneka Kacang Dan Umbi. Kementrian Pertanian. Jakarta. Wilde, S.A. 1965. Growth of Wisconsin Coniferous Plantation in Relation to Soils. Research
Bulletin No. 262. University of Wisconsin. Madison. Wulandari, D. 2007. Pengaruh Jenis Pemupukan dan Populasi Terhadap Pertumbuhan
dan Produksi Kedelai (Glycine max (L.) Merril). Skripsi. Fakultas Pertanian. Institut Pertanian Bogor. Bogor
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Alamat Redaksi:
Gedung Fakultas Pertanian, Universitas Asahan
Jl. Ahmad Yani No. 1, Kisaran, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara 21214, Indonesia