PEMIJAHAN IKAN LELE SANGKURIANG ( Clarias gariepinus Var) DI PUSAT PEMBENIHAN IKAN KERASAAN UPT BUDIDAYA IKAN AIR PAYAU DAN LAUT SUMATERA UTARA

Putri Dayani ,, Dian Puspitasari ,, Dodianto Dodianto ,, Novriadi Novriadi ,

Abstract


Indonesia mempunyai peluang lahan budidaya yang dapat mengembangkan budidaya ikan termasuk ikan lele sangkuriang. Ikan lele sangkuriang adalah ikan air tawar yang mmpunyai nilai ekonomis  tinggi. Pengembangan usaha budidaya ikan gurami membutuhkan induk dan benih yang berkualitas. Cara pemijahan yang baik dan benar dapat meningkatkan upaya hasil produksi benih dan juga memenuhi kebutuhan benih. Praktek Kerja Lapangan (PKL) dilakukan di Pusat Pembenihan Ikan Kerasaan UPT Budidaya Ikan Air Laut Dan Payau Provinsi Sumatera Utara, pada 08 Agustus - 08 September 2022. Metode kerja yang digunakan adalah metode partisipasi aktif dengan pengumpulan data meliputi data primer berupa observasi, wawancara, dan partisipasi aktif. Data sekunder didapat melalui studi pustaka untuk melengkapi data yang dikumpulkan. Teknik pemijahan ikan lele sangkuriang secara massal meliputi beberapa tahapan yaitu persiapan kolam pemijahan, seleksi induk, pemijahan, penetasan telur, perawatan larva, pendederan, penanganan hama serta parameter kualitas air. pemijahan dilakukan dikolam tanah dengan perbandingan induk 1:2. Ikan lele dapat menghasilkan telur hingga 2000 butir. Kualitas air selama berada dikolam pemjahan, penetasan, dan pendederan I termasuk optimal dengan nilai pH 8,4, suhu 30,4°C, dan DO 5,5 mg/l. Hambatan yang terdapat dalam massa pemijahan adalah faktor eksternal berupa sumber air yang terbatas, lingkungan, penyakit dan faktor internal yaitu biologis ikan.

Full Text:

PDF

References


Balai Perikanan Budidaya Air Tawar (BPBAT Jambi). 2020. Peluang Usaha Pembenihan Gurami (Osphronemus gouramy). Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya KKP

Cahyanurani A. B dan Putra A. F. T. 2022. Performa Produksi Benih Gurami (Osphronemus gouramy) Dengan Pemijahan Alami. Jurnal Mahseer, Vol 4 No 2: Hal 01-08

Clara W., Firman A H., Tumiur G. 2017. Pengaruh Pemberian Hormon “Ovaprim” Dengan “Wovafh” Terhadap Daya Tetas Telur Induk Ikan Lele Sangkuriang (Clarias Gariepinus) Di Balai Benih Ikan Kabupaten Samosir. Prosidding Seminar Nasional Biologi. 247-258.

Dunie W. 2018. Pengaruh Pengarahan Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan Pada PT. Telkom Belitang Oku Timur. Jurnal Aktual STIE Trisna Negara. Volume 16 (2) Hal. 107-116

Kordi, 2010. Budidaya Ikan Lele Di Kolam Terpal. Yogyakarta : Andi Offset

Kordi, H, M. K., Ghufron. 2010. Budi Daya Ikan Lele di Kolam Terpal. Lily Publisher: Yogyakarta

Pratama N. A. Dan Mukti A. T. 2019. Pembesaran Larva Ikan Gurami (Osphronemus gouramy) Secara Intensif Di Sheva Fish Boyolali, Jawa Tengah. Journal of Aquaculture and fish Health. Vol 7 No 3: Hal 102-110

Sutarjo, G. A. 2015. Pengaruh konsentrasi sukrosa dengan krioprotektan dimethyl sulfoxide terhadap kualitas telur ikan mas (Cyprinus carpio linn.) pada proses kriopreservasi. Jurnal Gamma, 9(2):20-30

Tarigan, A. 2017. Aspek Biologi Reproduksi Ikan Selar Kuning (Selariodes leptolepis) di Perairan Selat Malaka Kecamatan Medan Belawan Provinsi Sumatera Utara. Skripsi. Program Studi Manajemen Sumberdaya Perairan. Fakultas Pertanian. Universitas Sumatera Utara.

Wibowo S., Arifin P., Dharmaji D. 2020. Analisis Kualitas Air Kolam Pembesaran Ikan Lele Sangkuriang Di Unit Pelaksanaan Teknis Daerah Perikanan Budidaya Air Payau Dan Laut Karang Intan Kalimantan Selatan. Aquatic. Vol 3 (2): 118-127