KONSISTENSI SUKU MELAYU PADA TRADISI BELARAK SEBAGAI KEARIFAN LOKAL DALAM PROSESI PERNIKAHAN
Abstract
Konsistensi suku Melayu dalam menjaga tradisi belarak sebagai kearifan lokal pada prosesi pernikahan menjadi esensial dalam mewujudkan keberlanjutan budaya. Dalam kondisi ideal, keseimbangan dan kelangsungan tradisi ini menciptakan harmoni sosial. Namun, kesenjangan masalah muncul ketika aspek-aspek krusial dari tradisi belarak terancam oleh modernisasi dan perubahan nilai budaya. Penelitian ini, menggunakan metode kualitatif, dengan menggunakan pendekatan etnografi komunikasi. Upaya menggali dan mendokumentasikan konsistensi suku Melayu dalam menjalankan tradisi belarak serta merinci kearifan lokal yang terkandung dalam prosesi pernikahan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa suku Melayu mempertahankan konsistensi tradisi belarak sebagai manifestasi dari kearifan lokal mereka. Prosesi pernikahan yang melibatkan belarak tidak hanya sebagai ritual formal, tetapi juga memegang peranan penting dalam memperkuat identitas budaya dan nilai-nilai kekeluargaan. Temuan ini memberikan kontribusi nyata berbasis data terhadap pemahaman tentang konsistensi suku Melayu dalam menjaga tradisi belarak sebagai kearifan lokal.
Kata Kunci. Suku Melayu, tradisi belarak, pernikahanFull Text:
PDFReferences
Agustine, O. V. (2019). Implementasi Noken sebagai hukum tidak tertulis dalam sistem hukum nasional. Jurnal Rechts Vinding: Media Pembinaan …. Retrieved from http://rechtsvinding.bphn.go.id/ejournal/index.php/jrv/article/view/302
BM, N. F. (2017). PERGESERAN NILAI BUDAYA PADA UPACARA PERKAWINAN ADAT SUKU MBOJO, BIMA, NUSA TENGGARA BARAT. repository.unj.ac.id. Retrieved from http://repository.unj.ac.id/id/eprint/28912
Demora, C. (2021). Analisis Tari TOR-TOR Dalam Upacara Adat Perkawinan Masyarakat Asal Mandailing Di Kota Duri Kabupaten Bengkalis Provinsi Riau. repository.uir.ac.id. Retrieved from https://repository.uir.ac.id/15856/
Diana, E., & Putra, D. A. (2019). Folklor Lisan “Dendang Malam Bimbang Gedang Tepuk Tari” dalam Adat Perkawinan Kota Bengkulu. Bahastra. Retrieved from https://core.ac.uk/download/pdf/289909689.pdf
Diana, E., & Putra, D. A. (2020). Folklor Lisan Dendang pada Malam Bimbang Gedang Tepuk Tari Adat Perkawinan Kota Bengkulu. Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra. Retrieved from https://www.academia.edu/download/97114942/pdf.pdf
Dison, R., Mahendra, A., & Purwendi, A. (2022). Degradasi Tradisi Perkawinan Adat Melayu di Dusun Tanah Periuk Kecamatan Tanah Sepenggal Lintas. Jurnal Politik Dan Pemerintahan Daerah, 4(2), 273–281. https://doi.org/10.36355/jppd.v4i2.53
Guarango, P. M. (2022). No Titleהכי קשה לראות את מה שבאמת לנגד העינים. הארץ, (8.5.2017), 2003–2005.
Hasanah, A., Gustini, N., & Rohaniawati, D. (2016). Nilai-nilai Karakter Sunda. books.google.com. Retrieved from https://books.google.com/books?hl=en%5C&lr=%5C&id=HQk2DwAAQBAJ%5C&oi=fnd%5C&pg=PA1%5C&dq=penyelenggaraam+budaya+kearifan+lokal+14+etnis+di+masyarakat%5C&ots=7mqlANNYEr%5C&sig=Es78SR3pNJbdd6usJtkoiboAVtk
Ismail, N. (2016). Perubahan sosial-budaya komunitas: Agama dam. books.google.com. Retrieved from https://books.google.com/books?hl=en%5C&lr=%5C&id=4_uHDwAAQBAJ%5C&oi=fnd%5C&pg=PR6%5C&dq=ktradisi+belarak+sebagai+kearifan+lokal+dalam+prosesi+pernikahan%5C&ots=icvEn5_M4p%5C&sig=b5gPUSFM16XRxmv2UPmMOH_fYYc
Isnaeni, A., & Hakiki, K. M. (2016). Simbol iSlam dan adat dalam Perkawinan adat lamPung PePadun. Kalam. Retrieved from http://ejournal.radenintan.ac.id/index.php/KALAM/article/view/341
Julia, J., Noor, A. S., & Chalimi, I. R. (2020). Tradisi Pernikahan Masyarakat Melayu Sebagai Pelestarian Budaya Lokal Di Desa Seranggam Kecamatan Selakau Timur Kabupaten Sambas. Jurnal Pendidikan Dan …. Retrieved from https://jurnal.untan.ac.id/index.php/jpdpb/article/view/42465
Kemen. (2021). Bimbingan dan Konseling Belajar Bagi Siswa di Sekolah-Rajawali Pers. Edukatif: Jurnal Ilmu …. Retrieved from https://edukatif.org/index.php/edukatif/article/view/1028
Laksono, B. A. (2020). Keaksaraan Fungsional Berbasis Potensi Lokal (Studi Masyarakat Pandhalungan). books.google.com. Retrieved from https://books.google.com/books?hl=en%5C&lr=%5C&id=v3cnEAAAQBAJ%5C&oi=fnd%5C&pg=PA42%5C&dq=penyelenggaraam+budaya+kearifan+lokal+14+etnis+di+masyarakat%5C&ots=_6ucnvn5j-%5C&sig=9mgVscxFV2M-DYBjMC_ex7874Sk
No Titleبییب. (n.d.), 137–144.
Pajriati, N., & Rohmah, R. A. (2022). NILAI-NILAI TRADISI PADA UPACARA TEPUK TEPUNG TAWAR PERKAWINAN ADAT MELAYU DI DESA RAMBAH HILIR TIMUR: STUDY OF THE PROCEDURE …. Bakoba: Journal of Social Science …. Retrieved from https://journal.upp.ac.id/index.php/bakoba/article/view/1216
Rachman, H. I. (2020). Kearifan Lokal dalam Pengelolaan Hutan. books.google.com. Retrieved from https://books.google.com/books?hl=en%5C&lr=%5C&id=0oQ6EAAAQBAJ%5C&oi=fnd%5C&pg=PR3%5C&dq=penyelenggaraam+budaya+kearifan+lokal+14+etnis+di+masyarakat%5C&ots=ZhDkZly9Vv%5C&sig=EG8xwVL5Z5-EbDPDsagOrdFAaho
Samsudin, S. (2018). UPACARA ADAT PERKAWINAN BENGKULU (Analisis Filosofis, Nilai Islam dan Kearifan Lokal). Nuansa: Jurnal Studi Islam Dan …. Retrieved from https://ejournal.iainbengkulu.ac.id/index.php/nuansa/article/view/1368
Sara, M., Mashudi, & Firmansyah, H. (2022). Analisis Pelaksanaan Tradisi Adat Perkawinan Masyarakat Melayu di Dusun Bumi Asih Kabupaten Sambas. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Khatulistiwa, 11(11), 2951–2962. https://doi.org/10.26418/jppk.v11i11.59657
Sastra Atmaja Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan FKIP, T. (2023). Analisis Budaya Kewarganegaraan Dalam Tradisi Pesta Pernikahan Masyarakat Desa Pelimpaan Kecamatan Jawai Kabupaten Sambas. Tahun, 12(7), 1841–1849.
Supirawati, S. (2018). Analisis Stilistika Dalam Pantun Upacara Adat Perkawinan di Desa Gunung Sahilan Kecamatan Gunung Sahilan Kabupaten Kampar. repository.uir.ac.id. Retrieved from https://repository.uir.ac.id/4205/
Syarif, F. (2019). Integrasi nilai kearifan lokal terhadap penanamanan nasionalisme bagi siswa sekolah dasar. Al Amin: Jurnal Kajian Ilmu Dan Budaya Islam. Retrieved from http://jurnal.stitalamin.ac.id/index.php/alamin/article/view/26
Refbacks
- There are currently no refbacks.