PENGARUH TENAGA KERJA, JUMLAH PERUSAHAAN, DAN BIAYA INPUT TERHADAP PRODUK DOMESTIK REGIONAL (PDRB) SUB SEKTOR INDUSTRI BESAR DAN SEDANG DI SUMATERA UTARA PERIODE 2001 – 2015.
Abstract
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh Tenaga Kerja, Jumlah Perusahaan dan Biaya Input Terhadap Produk Domestik Regional (PDRB) Sub Sektor Industri Besar Dan Sedang Di Sumatera Utara periode 2001-2015. Sampel dalam penelitian ini terdiri dari 3 Sub Sektor Industri Besar Dan Sedang Di Sumatera Utara dengan sepuluh tahun periode pengamatan maka didapatlah analisis berjumlah 45 analisis yang dipilih dengan kreteria tertentu menggunakan metode purposive sampling. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda. Berdasarkan hasil analisis regresi diperoleh persamaan Y = 1553,751 – 0,049 Tenaga Kerja – 24,055 Jumlah Perusahaan + 1,375 Biaya Input + e dan uji hipotesis menggunakan uji t secara parsial, uji f secara simultan dengan level of significance 5% dan uji koefesien determinasi (R2).
Dari hasil analisis menunjukkan data secara parsial bahwa nilai signifikansi Tenaga Kerja sebesar 0,640 > 0,05 dan nilai thitung (-0,471) > ttabel (-2,019). Hal ini menunjukkan bahwa variabel Tenaga Kerja berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap PDRB dapat disimpulkan bahwa H1diterima dan H0ditolak. Nilai signifikansi Jumlah Perusahaan sebesar 0,002 < 0,05 dan nilai thitung (-3.283) < ttabel (-2,019). Hal ini menunjukkan bahwa variable Jumlah Perusahaan tidak berpengaruh dan signifikan terhadap PDRB dapat disimpulkan bahwa H0 diterima dan H1 ditolak dan nilai signifikansi Biaya Input sebesar 0,000 < 0,05 dan nilai thitung(18,239) > ttabel (2,019). Hal ini menunjukkan bahwa variable Biaya Input berpengaruh positif dan signifikan terhadap PDRB dapat disimpulkan bahwa H1diterima dan H0ditolak. Secara simultan bahwa H2diterima dan H0ditolak, dengan demikian dapat disimpulkan bahwa PDRB yang diungkapkan dipengaruhi
secara simultan oleh Tenaga Kerja, Jumlah Perusahaan dan Biaya Input, dengan nilai Fhitung> Ftabel(329,285 > 2,83) dan nilai signifikansi sebesar 0,000 < 0,05. Angka Adjusted R square atau koefisien determinasi adalah 0,957. Hal ini berarti 95,7% variasi atau perubahan dalam PDRB dapat dijelaskan oleh variasi dari Tenaga Kerja, Jumlah Perusahaan, dan Biaya Input, sedangkan sisanya (4,3%) dijelaskan oleh sebab-sebab lain.
DOI: https://doi.org/10.36294/pionir.v5i3.401
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.