ANALISIS PREFERENSI SUMBER BELAJAR ALTERNATIF SISWA PADA PEMBELAJARAN JARAK JAUH PANDEMI COVID 19
Abstract
Abstrak. Pembelajaran jarak jauh (PJJ) diselenggarakan setelah ditetapkannya Peraturan oleh
gubernur DKI Jakarta pada tanggal 4 Juni 2020 yang merupakan tindak lanjut dari kondisi
darurat covid 19. Penyelenggaraan PJJ siswa di Jakarta dan sekitarnya meskipun mudah
dijangkau jaringan internet dan fasillitas gadget tetapi masih dirasakan kendalanya.
Berdasarkan pengumpulan informasi, keluhan siswa pada umumnya adalah kurangnya
penjelasan dari guru atas materi yang diberikan. Siswa pun mengaku harus mencari berbagai
alternatif sumber belajar. Penelitian ini menganalisis preferensi siswa dalam menentukan
sumber belajar alternatif dengan menggunakan statistika non parametrik Dari perhitungan
diperoleh chi kuadrat hitung 38 dan dengan taraf signifikan 5% diperoleh chi kuadrat table
9,49, analisis menunjukan bahwa siswa memiliki kecenderungan untuk memilih browsing
internet sebagai alternatif sumber belajar dibandingkan bertanya kepada guru atau pun
membaca buku paket. Kondisi ini membutuhkan tindak lanjut segera dari pihak guru atau
lembaga Pendidikan, untuk menentukan model pembelajaran yang tepat yang dapat
mengimbangi preferensi siswa. Salah satu model pembelajaran yang dapat digunakan adalah
Model pembelajaran konstruktivisme. Model pembelajaran konstruktivisme membebaskan
siswa untuk mengembangkan sendiri dan menemukan ide-ide ilmiahnya dengan panduan,
monitoring, and evaluation dari guru.
Kata kunci : Covid 19, Pembelajaran jarak jauh (PJJ), respon siswa, model pembelajaran
Full Text:
PDFReferences
DAFTAR PUSTAKA
Ajmain, A., & Marzuki, M. (2019). Peran
guru dan kepala sekolah dalam
pendidikan karakter siswa di SMA
Negeri 3 Yogyakarta. SOCIA: Jurnal
Ilmu-Ilmu Sosial, 16(1), 109–123.
https://doi.org/10.21831/socia.v16i1.2
Andriani, D., Noviyanti, R., & Pangaribuan,
N. (2008). PERAN PENDIDIKAN
JARAK JAUH DALAM
PENCAPAIAN MDGs. Jurnal
Pendidikan Terbuka Dan Jarak Jauh,
(2), 61–67.
Dhawan, S. (2020). Online Learning: A
Panacea in the Time of COVID-19
Crisis. Journal of Educational
Technology Systems, 49(1), 5–22.
https://doi.org/10.1177/004723952093
Eliana, E. D. S., Senam, Wilujeng, I., &
Jumadi. (2016). The effectiveness of
project-based e-learning to improve
ICT literacy. Jurnal Pendidikan IPA
Indonesia, 5(1), 51–55.
https://doi.org/10.15294/jpii.v5i1.5789
Huang, Y. (2020). Research on Online
Education in the Midst of the COVID-
Pandemic. Journal of Advances in
Education Research, 5(2), 125–137.
https://doi.org/10.22606/jaer.2020.520
Knauff, M. (2018). Supporting and
Hindering Effect on Rational
Reasoning. In O. Zlatkin (Ed.), Positive
Learning in Age of Information: A
Blessing or A Curse? (pp. 90–108).
springer.
https://doi.org/https://doi.org/10.1007/
-3658-19567-0
Napitupulu, R. M. (2020). Dampak pandemi
Covid-19 terhadap kepuasan
pembelajaran jarak jauh. Jurnal Inovasi
Teknologi Pendidikan, 7(1), 23–33.
https://doi.org/10.21831/jitp.v7i1.3277
Nasional, U. (2020). C. d. 0.0075 300. 300.
OECD. (2015). Students, Computers and
Learning. In OECD Publishing.
http://dx.doi.org/10.1787/9789264239
-en%5Cnhttp://www.oecdilibrary.
org/education/studentscomputers-
andlearning_
-en
OECD. (2020). Education and Covid-19:
Focusing on the Long-Term Impact of
School Closures. OECD.
Pemprov DKI Jakarta. (2020). Peraturan
Gubernur Daerah Khusus Ibukota
Jakarta Nomor 51 Tahun 2020 Tentang
Pelaksanaan PSBB Transisi. 2019, 22.
Sumadi Suryabrata. (2004). Psikologi
Pendidikan.
Susanti, M. (2015). Konstruktivisme Dalam
Pembelajaran Matematika sekolah.
Seminar Nasional Matematika Dan
Pendidikan Matematika Uny 2015.
DOI: https://doi.org/10.36294/pionir.v7i1.1921
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.