RESPON PEMBERIAN PUPUK KANDANG AYAM DAN PUPUK SP 36 TERHADAP PERTUMBUHAN BIBIT TANAMAN GAHARU (Aquilaria malaccensis)

Ansoruddin ., Lokot Ridwan Batubara, Hari Syahputra Simatupang

Abstract


Penelitian ini dilaksanakan di Kelurahan Dadimuliyo Lingkungan II, Kecamatan Kisaran Barat, Kabupaten Asahan pada bulan April hingga Juni 2016. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) Faktorial dengan dua faktor dan tiga ulangan. Faktor pertama adalah pemberian pupuk kandang ayam terdiri dari 3 taraf yaitu A0 = 0 kg/polibag, A1 = 2 kg/polibag, A2 = 4 kg/polibag. Faktor yang kedua pemberian pupuk SP 36 terdiri dari 3 taraf yaitu P0 = 0 g/polibag, P1 = 30 g/polibag, P2 = 60 g/polibag. Parameter yang diamati adalah pertambahan tinggi tanaman per tanaman
sampel (cm), pertambahan jumlah daun per tanaman sampel (helai), pertambahan diameter batang per tanaman sampel (mm), pertambahan luas daun per tanaman sampel (cm2). Analisis keragaman menunjukkan bahwa pemberian pupuk kandang ayam hanya berpengaruh terhadap pertambahan tinggi tanaman bibit gaharu umur 4 MST, pertambahan jumlah daun umur 2, 4 dan 6 MST. Pemberian pupuk SP 36 hanya berpengaruh terhadap pertambahan tinggi tanaman umur 2 MST. Tidak terjadi interaksi antara pemberian pupuk kandang ayam dan pupuk SP 36 terhadap pertumbuhan bibit gaharu.

Full Text:

PDF

References


Andoko, A. 2002. Budidaya Padi Secara Organik. Penebar Swadaya. Jakarta. Hardjowigeno, S. 2002. Ilmu Tanah. Cetakan 5. Akademika Pressindo. Jakarta

Indriani, Y.H.2008. Membuat Kompos Secara Kilat. Penebar Swadaya. Hal. 34.

Jumin, H.B.2005. Ekologi Tanaman. Rajawali. Jakarta.

Jusuf, L., Mulyati, A.M., dan A.H. Sanaba. Pengaruh Dosis Pupuk Organik Padat Terhadap Tanaman Sawi. Jurnal Agrisistem Vol. 3 No. 2. Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian (STPP). Gowa. 10 hal.

Jutono, 2007. Prosiding Seminar Alternatif Pelaksanaan Program Pengapuran Tanahtanah Mineral Masam di indonesia. Fakultas Pertanian Universitas Gajah Madah, Yogyakarta. 159 h.

Kartini, M. E. 2003. Pengaruh Beberapa Jenis Pupuk Kandang Terhadap Kualitas Bokashi. Fakultas Peternak Universitas Kristen Palang Raya.

Lingga. P dan Marsono. 2003 Petunjuk Penggunaaan Pupuk.Penebar Swadaya. Jakarta. Luthfyarakhman, H., dan A. D. Susila. 2013. Optimasi Dosis pupuk Anorganik dan Pupuk kandang Ayam pada Budidaya Tomat Hibrida (Lycopersicum esculentum. Mill. L). Departemen Agronomi dan Hortikultur, Fakultas Pertanian, Institut Bogor.

Ma’ruf, A. Zulia, C. Safruddin. 2017. Rice Estate Development As State Owned Enterprises (SOEs) To Self Supporting For Food. European Academic Research

Ma’ruf, A. 2016. Respon Beberapa Kultivar Tanaman Pangan Terhadap Salinitas. Bernas

Mariam, S., dan R. Hudaya. 2002. Pengaruh Pupuk Organik dan SP 36 terhadap Beberapa Sifat Kimia Andisols Serapan P dan Hasil Tanaman Kubis (Brassica oleracea var. Grand 11). Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran. SoilREns Vol. 3 No. 6 275-282.

Marzuki, R. 2007. Bertanam Kacang Tanah. Penebar Swadaya. Jakarta.

Novizan. 2005. Petunjuk pemupukan yang Efektif. Agromedia Pustaka. Jakarta.

Sanchez, Pedro A. 2000. Sifat dan Pengolahan Tanah Tropika. Penerbit ITB. Bandung.

Santoso, E dan Y. Sumarna. 2006. Budidaya dan Rekayasa Produksi Gaharu pada Jenis Pohon Penghasil Gaharu. Pulitbang Hutan Konservasi Alam. Bogor.

Sapoetra, S. 2005. Pengantar Ilmu Tanah. Rineka Cipta. Jakarta.

Setyaningrum, D. H., dan C Saprianto. 2014. Panduan Lengkap Gaharu. Penebar Swadaya. Jakarta.

Sinaga, A. Ma'ruf, A. 2016. Tanggapan Hasil Pertumbuhan Tanaman Jagung Akibat Pemberian Pupuk Urea, SP-36, dan KCl. Bernas

Soepardi, G. 1983. Sifat dan Ciri Tanah. Departemen Ilmu Tanah Fakultas Pertanian. IPB.

Suhartono T, dan Mardiastuti. 2003. Gaharu, Kegunaan dan Pemanfaatannya. Lokakarya Pengembangan Tanaman Gaharu di Mataram, 4-5 September 2001.

Sukandar. 2009. Pengembangan HHBK Jenis Gaharu (Aquilaria malaccensis) di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Dinas Kehutanan Provinsi Bangka Belitung

Sumarna, y. 2005. Budidaya Gharu. Penerbit Swadaya. Jakarta.

Susilo, K. A. 2014. Sudah Gaharu Super pula : Budidaya Gaharu dan Masalahnya. PT. Pustaka sinar Harapan. Jakarta Timur.

Sutedjo, M.M 2000. Pupuk Dan Cara Pemupukan. Rineka Cipta. Jakarta.

Syarief, S. 2005. Kesuburan Dan Pemupukan Tanah Pertanian. Pustaka Buana. Jakarta. Hal; 232

Taswaya, J. 2008. Budidaya Gaharu. Intan Sejati. Klaten.

Widowati, L.R. Sri Widati, U, Jaenudin, dan W. Hartatik. 2005. Pengaruh Kompos Pupuk Organik Yang Diperkaya Dengan Bahan Mineral Dan Pupuk Hayati Terhadap Sifat-Sifat Tanah, Secara Hara Dan Produksi Sayuran Organik. Laporan proyek penelitian Program Pengembangan Agribisnis, Balai penelitian Tnah, TA 2005.

Winarso, S. 2005. Kesuburan Tanah. Penerbit Gava Media.Yogyakarta.

Wiyanto, G. Ma’ruf, A. Puspaningrum, ES. 2014. Panen Rupiah dari Ladang Jahe. Bhafana Publishing

Yuliarti, N. 2009. 1001 Cara Menghasilkan Pupuk Organik. Lily Publisher. Yogyakarta. Hal 3.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Alamat Redaksi:

Gedung Fakultas Pertanian, Universitas Asahan

Jl. Ahmad Yani No. 1, Kisaran, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara 21214, Indonesia