PEMBERDAYAAN KELOMPOK USAHA KREATIF MELALUI PENDAMPINGAN IZIN USAHA NIB UNTUK MENDORONG PENDAPATAN MASYARAKAT DI DESA AIR JOMAN KECAMATAN AIR JOMAN
Abstract
Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan literasi keuangan anggota Dharma Wanita Persatuan di Kantor Diskominfo Asahan melalui penyuluhan dan pelatihan pengelolaan keuangan keluarga. Rendahnya literasi keuangan di kalangan perempuan, terutama dalam hal perencanaan keuangan jangka panjang, tabungan, dan investasi, sering menjadi kendala dalam mencapai kesejahteraan ekonomi keluarga. Program ini dirancang untuk memberikan pemahaman dan keterampilan dasar dalam pengelolaan anggaran, pentingnya menabung, serta perencanaan keuangan jangka panjang. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini meliputi observasi awal, penyuluhan literasi keuangan melalui seminar, serta workshop praktis tentang pengelolaan keuangan. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam pemahaman dan keterampilan anggota Dharma Wanita Persatuan terkait literasi keuangan. Para peserta mampu menerapkan konsep-konsep yang dipelajari, seperti menyusun anggaran rumah tangga, memulai investasi sederhana, dan merencanakan keuangan jangka panjang. Kegiatan ini tidak hanya berdampak pada peningkatan literasi keuangan individu, tetapi juga memberikan kontribusi terhadap kesejahteraan ekonomi keluarga dan potensi partisipasi anggota sebagai agen perubahan di lingkungan masyarakat. Disarankan adanya pendampingan berkelanjutan dan perluasan program literasi keuangan ini ke masyarakat yang lebih luas untuk menciptakan dampak sosial yang lebih besar.
Kata Kunci : Literasi Keuangan, Pengelolaan Keuangan Keluarga, Dharma Wanita Persatuan, Kesejahteraan Ekonomi, Penyuluhan
Full Text:
PDFReferences
Badan Pusat Statistik. (2020). Indeks Literasi Keuangan di Indonesia. Jakarta: BPS.
Badan Kepegawaian Negara. (2019). Peran Dharma Wanita Persatuan dalam Pemberdayaan Perempuan. Jakarta: BKN.
Huston, S. J. (2010). Measuring Financial Literacy. Journal of Consumer Affairs, 44(2), 296-316.
Lusardi, A., & Mitchell, O. S. (2014). The Economic Importance of Financial Literacy: Theory and Evidence. Journal of Economic Literature, 52(1), 5-44.
Otoritas Jasa Keuangan. (2021). Strategi Nasional Literasi Keuangan Indonesia (SNLKI) 2021-2025. Jakarta: OJK.
Suryahadi, A., & Sumarto, S. (2003). Poverty and Vulnerability in Indonesia Before and After the Economic Crisis. Asian Economic Journal, 17(1), 45-64.
Tambunan, T. (2012). Pemberdayaan Perempuan Melalui Usaha Mikro Kecil dan Menengah di Indonesia. Jakarta: Ghalia Indonesia.
World Bank. (2013). Global Financial Development Report 2014: Financial Inclusion. Washington, D.C.: World Bank.
Refbacks
- There are currently no refbacks.